Karedok
Karedok adalah salah satu makanan Khas Sunda, dibuat dengan bahan-bahan sayuran mentah antara lain; mentimun, tauge, kembang kol, kacang panjang, daun kemangi dan terong. Lezat untuk penggemar makanan sehat.
Sumber : https://www.unileverfoodsolutions.co.id/id/recipe/karedok-R0071007.html
Combro
Combro merupakan makanan khas dari Jawa Barat. Terbuat dari parutan singkong yang bagian dalamnya diisi dengan sambal oncom kemudian digoreng, karena itulah dinamai combro yang merupakan kependekan dari oncom di jero (bahasa Sunda, artinya: oncom di dalam). Bentuknya bulat lonjong. Makanan ini enak disantap saat hangat.
Sumber : https://id.wikibooks.org/wiki/Resep:Combro
Kimchi
Kimchi ini adalah makanan tradisional yang berasal dari negeri Gingseng Korea, ini merupakan salah satu jenis asinan sayur hasil dari fermentasi yang diberi bumbu pedas. Setelah digarami dan dicuci, sayuran dicampur dengan bumbu yang dibuat dari udang krill, kecap ikan, bawang putih, jahe dan bubuk cabai merah.
Sayuran yang paling umum untuk membuat kimchi adalah sawi putih dan lobak. Di zaman dulu, kimchi diucapkan sebagai chim-chae yang berarti “sayuran yang direndam.”
Di Korea, kimchi biasanya akan selalu dihidangkan di waktu makan sebagai salah satu jenis banchan yang paling umum. Kimchi juga digunakan sebagai bumbu sewaktu memasak sup kimchi (kimchi jjigae), nasi goreng kimchi (kimchi bokkeumbap), dan berbagai masakan lain.
Sumber : http://www.abuelaskitchen.com/kimchi-makanan-tradisional-dari-korea-yang-populer-di-indonesia/
Bibimbap
Bibimbap adalah hidangan nasi campur yang diberi topping beraneka sayuran. Topping ini ditata dengan unik ala Korea, yang disebut namul. Selain sayuran, daging pun ditambahkan. Nasi campur ini disajikan dalam sebuah mangkuk batu. Unik, kan?
Banyak variasi bibimbap, salah satunya ada bibimbap Dolsot dan Hwedopbap. Tetapi, dalam bentuk bibimbap yang paling sederhana, ada beraneka potongan sayuran, daging, dan pasta cabai pedas yang ditata di atas nasi yang disajikan dalam sebuah mangkuk batu, kemudian ditambahkan telur mentah di atasnya. Uniknya, mangkuk Dolsot sangat panas, sehingga orang yang mau menikmati makanan inipun tak boleh menyentuhnya. Nah, lho!
Lain lagi dengan Hwedopbap. Makanan ini lebih menggunakan ikan daripada daging. Sayuran yang segar, seperti mentimun, selada, ditambah pasta. makanan ini biasanya dinikmati ketika musim panas karena rasanya yang menyegarkan.
Bibimbap ini terlihat sangat menawan, ya? Ada banyak nutrisi dan rasa yang tercipta dari makanan organik ini. Meskipun makanan ini tinggi kalori, porsinya sangat pas dan pastinya membuat perut kita kenyang lebih lama.
Makanan yang sangat populer di Korea ini sama sekali tak menggunakan bahan penyedap buatan. Jarang sekali penikmat bibimbap menambahkan saus, selain pasta cabai pedas. Namun, beberapa orang menambahkan minyak agar terasa crunchy. Dan yang terpenting, makanan ini mengandung lima unsur makanan. Dengan menyantap semangkuk bibimbap, kita sudah mendapatkan karbohidrat dari nasinya, lalu protein dari daging dan telur, juga vitamin dan mineral yang berasal dari sayuran.Menyehatkan, bukan?
Orang Korea percaya bahwa bibimbap merupakan hidangan mewah di Abad Pertengahan. Sebab, makanan ini mirip dengan hidangan kerajaan di waktu itu. Orang Korea pun percaya jika bibimbap dapat menyembuhkan, memberi energi, dan menangkal penyakit selama musim dingin.
Sumber : http://ciricara.com/2015/02/09/apa-itu-bibimbap/
Sukiyaki
Sukiyaki adalah masakan pot panas yang berisi daging sap iris tipis, bawang daun, daun krisan, jamur shitake, tahu, jamur shirataki, dengan bumbu manis dari kecap asin, gula, dan arak jepang. Umumnya, daging sapinya diiris sedikit lebih tebal daripada shabu-shabu.
Cara membuat Sukiyaki ada bedanya antara ala Kanto dan ala Kansai. Sukiyaki ala Kanto, utamanya adalah masakan pot panas daging sapi yang sangat populer baik di Zaman Meiji, dan Zaman Bunmei Kaika (Westernisasi di Jepang). Pertama-tama membuat bumbu dari kecap asin, gula, arak, sake, dll, kemudian daging atau sayuran dicelupkan ke dalam bumbu tersebut lalu direbus. Di Kansai, tidak membuat bumbu pertama-tamanya, tetapi dagingnya dipanggang terlebih dahulu, lalu diberi gula dan kecap asin, setelah itu sayuran dimasukan. Ketika sup sudah mulai asat, ditambahkan sake atau air. Saat ini, baik di Kanto ataupun Kansai, Sukiyaki sering dimakan bersama dengan Telur mentah, tetapi cara makan ini sepertinya aslinya berasal dari Kansai.
Sukiyaki, menjadi terkenal karena lagu Sakamoto Kyu berjudul [Sukiyaki] yang mendapat rangking 1 di Amerika Hit Chart. Sukiyaki dapat dinikmati di berbagai tempat seperti restoran khusus Sukiyaki, restoran masakan pot panas yang menyediakan Sukiyaki dan Shabu-shabu, dan restoran masakan daging sapi termasuk Teppanyaki, dll. Dan, orang Jepang juga memakan Sukiyaki di rumahnya.
Sumber : http://www.menu-tokyo.jp/tradition/sukiyaki.php?lang=id
Apfelstrudel
Apfelstrudel atau Apple Strudel adalah salah satu nama hidangan tradisional khas negara Austria yang biasa disajikan sebagai makanan penutup. Apfelstrudel dibuat dari kulit berbahan dasar tepung terigu yang di dalamnya berisi campuran remah roti manis dan kismis. Cita rasa rum dan kayu manis yang kuat menjadi ciri khas dari makanan ini.Kudapan ini dapat disajikan selagi hangat maupun dingin.
Apfelstrudel merupakan salah satu kue khas Austria yang sering disalahartikan dengan hidangan penutup tradisional sejenis dari Venesia disamping Wiener Schnitzel(Viennese Schnitzel) or the Sachertorte (kue coklat ternama khas buatan hotel/restoran tradisional Sacher).
Nama Strudel berasal dari Bahasa Jerman yang artinya "pusaran air," karena pastri dan apel isiannya akan terlihat seperti kumparan ketika diiris.
Strudel biasanya disajikan dengan krim dan vanilla custard dan ditemani dengan secangkir espreso. Selain apel yang paling sering dijumpai, isian strudel dapat juga berupa keju krim (atau disebut dengan Topfenstrudel di Wina), buah beri, kentang, dan bayam.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Apfelstrudel
Bretzel
Bretzel berbentuk pita dan berwarna coklat dengan taburan garam kasar, biji wijen, atau biji bunga matahari di permukaannya. Roti ini dibuat dari tepung gandum dan merupakan makanan wajib dalam pesta panen yang disebut dengan Oktoberfest. Selain tepung gandum, adonan roti ini juga mengandung garam, ragi, air, dan malt. Meskipun tekstur roti ini keras, bretzel tetap digemari berkat bentuknya yang unik dan khas serta rasanya yang lezat.
Di samping itu, bretzel ternyata memiliki varian tersendiri. Selain bretzel yang berbentuk pita, ada pula laugenbrotchen, kase-bretzel, dan laugenstangen. Laugenbrotchen adalah bretzel yang berbentuk bola-bola kecil. Kase-brezel merupakan bretzel dengan topping keju yang ditambahkan beberapa menit sebelum pretsel selesai dipanggang. Sementara itu, laugenstangen merupakan bretzel yang berbentuk stick.
Sumber : http://allaboutfood-tns.blogspot.com/2015/11/makanan-khas-german.html
Falscher Hase
Falscher Hase berarti kelinci palsu. Meskipun dinamakan demikian, falscher hase bukan dibuat dari daging kelinci. Makanan ini sesungguhnya dibuat dari daging sapi cincang yang dicampur dengan tepung, bawang dan telur. Falscher hase dihidangkan dnegan cara diiris pipih dan dibumbui sedikit saus di atasnya. Selain itu, makanan ini juga umumnya dimakan bersama dengan kentang. Pertanyaannya, mengapa diberi nama falscher hase yang berarti kelinci palsu? Makanan ini diberi nama demikian mungkin karena bentuknya yang mirip dengan punggung kelinci.
Sumber : http://allaboutfood-tns.blogspot.com/2015/11/makanan-khas-german.html
Black Forest
Kue ini diberi nama bukan dari "Black Forest" (Schwarzwald) nama gunung di Jerman selatan-barat melainkan dari minuman keras khusus dari daerah itu, dikenal sebagai Schwarzwälder Kirsch (Wasser) dan disuling dari ceri tart. Ini adalah bahan, dengan rasa khas cherry pit dan alkohol, yang memberikan kue ini rasa khusus yang menggoda. Ceri, krim, dan Kirschwasser pertama kali dikombinasikan dalam bentuk makanan penutup dimana ceri yg dimasak disajikan dengan krim dan Kirschwasser, sementara kue yg menggabungkan ceri, biskuit dan krim (tapi tanpa Kirschwasser) mungkin berasal dari Jerman.
Penjual manisan Josef Keller (1887-1981) mengaku telah menemukan Schwarzwälder Kirschtorte dalam bentuk yang sekarang pada tahun 1915 di Café Agner kemudian terkenal di Bad Godesberg, sekarang pinggiran kota Bonn sekitar 500 km sebelah utara Black Forest. Tapi sampai sekarang, klaim ini belum dapat dibuktikan.
Dari mana persisnya asal kue ini, tak diketahui secara jelas. Meskipun demikian, para sejarawan percaya, kue ini berasal dari daerah Der Schwarzwald atau Black Forrest, di daerah Baden-Wurttemberg. Black Forest mulai dikenal di Jerman pada akhir abad 16 dengan sebutan Schwarzwälderkirschtorte, yang berarti black forest cherry atau “hutan” ceri nan sepi.
Daerah Schwarzald memang terkenal dengan buah cerinya yang asam dan juga Kirschwasser (brandy ceri tanpa biji yang disuling dua kali, terbuat dari ceri Morello yang asam). Buah-buahan tadi kemudian diolah menjadi lapisan kue tar yang akhirnya dikenal dengan nama cake Black Forest. Cake ini merupakan kue berlapis coklat dengan kirsch, whipped cream, buah ceri yang asam, dan parutan coklat yang melengkung.
Bentuk Black Forest terus berkembang dan mengalami perubahan dan tambahan variasi. setiap orang membuat Black Forest dengan bentuk yang berbeda dan variasi yang berbeda, tetapi tetap tidak melupakan ciri cirinya, yaitu lapisan coklat dan tidak lupa menambahkan ceri.
Sumber : http://tau-sejarah.blogspot.com/2013/03/sejarah-kue-black-forest.html
pavlova
Pavlova adalah nama dessert yang berasal dari New Zealand dan Australia. Pavlova ini diciptakan pada penghujung tahun 1920an untuk Penari ballet Rusia bernama Anna Pavlova yang telah datang ke New Zealand dan Australia. Umur dari dessert ini sudah hampir 100 tahun dan menjadi dessert tradisi bagi rakyat New Zealand dan Australia.
Sumber : http://cobacoba-isna.blogspot.com/2014/09/pavlova.html
Black Forest
Kue ini diberi nama bukan dari "Black Forest" (Schwarzwald) nama gunung di Jerman selatan-barat melainkan dari minuman keras khusus dari daerah itu, dikenal sebagai Schwarzwälder Kirsch (Wasser) dan disuling dari ceri tart. Ini adalah bahan, dengan rasa khas cherry pit dan alkohol, yang memberikan kue ini rasa khusus yang menggoda. Ceri, krim, dan Kirschwasser pertama kali dikombinasikan dalam bentuk makanan penutup dimana ceri yg dimasak disajikan dengan krim dan Kirschwasser, sementara kue yg menggabungkan ceri, biskuit dan krim (tapi tanpa Kirschwasser) mungkin berasal dari Jerman.
Penjual manisan Josef Keller (1887-1981) mengaku telah menemukan Schwarzwälder Kirschtorte dalam bentuk yang sekarang pada tahun 1915 di Café Agner kemudian terkenal di Bad Godesberg, sekarang pinggiran kota Bonn sekitar 500 km sebelah utara Black Forest. Tapi sampai sekarang, klaim ini belum dapat dibuktikan.
Dari mana persisnya asal kue ini, tak diketahui secara jelas. Meskipun demikian, para sejarawan percaya, kue ini berasal dari daerah Der Schwarzwald atau Black Forrest, di daerah Baden-Wurttemberg. Black Forest mulai dikenal di Jerman pada akhir abad 16 dengan sebutan Schwarzwälderkirschtorte, yang berarti black forest cherry atau “hutan” ceri nan sepi.
Daerah Schwarzald memang terkenal dengan buah cerinya yang asam dan juga Kirschwasser (brandy ceri tanpa biji yang disuling dua kali, terbuat dari ceri Morello yang asam). Buah-buahan tadi kemudian diolah menjadi lapisan kue tar yang akhirnya dikenal dengan nama cake Black Forest. Cake ini merupakan kue berlapis coklat dengan kirsch, whipped cream, buah ceri yang asam, dan parutan coklat yang melengkung.
Bentuk Black Forest terus berkembang dan mengalami perubahan dan tambahan variasi. setiap orang membuat Black Forest dengan bentuk yang berbeda dan variasi yang berbeda, tetapi tetap tidak melupakan ciri cirinya, yaitu lapisan coklat dan tidak lupa menambahkan ceri.
Sumber : http://tau-sejarah.blogspot.com/2013/03/sejarah-kue-black-forest.html
pavlova
Pavlova adalah nama dessert yang berasal dari New Zealand dan Australia. Pavlova ini diciptakan pada penghujung tahun 1920an untuk Penari ballet Rusia bernama Anna Pavlova yang telah datang ke New Zealand dan Australia. Umur dari dessert ini sudah hampir 100 tahun dan menjadi dessert tradisi bagi rakyat New Zealand dan Australia.
Sumber : http://cobacoba-isna.blogspot.com/2014/09/pavlova.html